Managemen Pengelolaan Sekolah Buruk, Sebanyak 14 SMPN di Kota Jambi Kekurangan 1.000 Siswa

Siswa Kelas 9C SMPN 14 Kota Jambi Tahun 2025. Tahun ini jumlah siswa di SMPN 14 Kota Jambi kuota 259 orang terisi 245 siswa. (Dok JPO)

Jambi, J24-Pemerintah Kota Jambi mencatat bahwa sebanyak 14 Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Kota Jambi belum memenuhi kuota penerimaan peserta didik baru (SPMB) tahun ajaran 2025. Minimnya minat orang tua siswa menyekolahkan anaknya di sekolah negeri tersebut, dituding akibat buruknya kualitas tenaga pengajar serta disiplin manajemen pengelolaan sekolah yang minim.

Dari total 25 SMP Negeri di Kota Jambi, hanya 11 sekolah yang memenuhi kuota pendaftaran, sementara 14 sekolah lainnya masih kekurangan siswa. 

Sebanyak 1.000 kuota siswa yang belum terisi di 14 SMPN di Kota Jambi terbagi di  SMPN 3 Kota Jambi, kuota 149 orang yang terisi hanya 70 orang siswa. SMPN 4 Kota Jambi, kuota 293 orang yang terisi hanya 197 orang. 

Kemudian SMPN 5 Kota Jambi kuota 279 yang terisi hanya 255, SMPN 8 Kota Jambi kuota 281 orang yang terisi 165 siswa, SMPN 9 Kota Jambi kuota 175 orang yang terisi 174 siswa, SMPN 10 Kota Jambi kuota 236  yang terisi hanya  68 siswa, SMPN 14 Kota Jambi kuota 259 orang terisi 245 siswa, SMPN 15 Kota Jambi kuota 310 orang yang terisi hanya 116 siswa, SMPN 19 Kota Jambi kuota 193 orang yang terisi hanya 149 siswa.

Selanjutnya SMPN 20 Kota Jambi kuota 239 orang yang terisi hanya 114 orang,  SMPN 21 Kota Jambi kuota 188 orang yang terisi hanya 74 siswa, SMPN 22 Kota Jambi kuota 224 orang yang terisi hanya 213 siswa, SMPN 23 Kota Jambi kuota 256 orang yang terisi hanya 8 siswa, SMPN 24 Kota Jambi kuota 268 orang yang terisi 186 siswa dan SMPN 25 Kota Jambi kuota 221 orang yang terisi 189 siswa.

Sementara 11 sekolah SMPN di Kota Jambi yang kuotanya terisi penuh yakni SMPN 1 Kota Jambi kuota 128 orang, SMPN 2 Kota Jambi kuota 150 orang, SMPN 6 Kota Jambi kuota 142 orang, SMPN 7 Kota Jambi kuota 176 orang, SMPN 11 Kota Jambi kuota 167 orang.

Kemudian SMPN 12 Kota Jambi kuota 148 orang, SMPN 16 Kota Jambi kuota 260 orang, SMPN 17 Kota Jambi kuota 167 orang, SMPN 18 Kota Jambi kuota 250 orang dan SMPN 26 Kota Jambi kuota 146 orang.

Menanggapi kekosongan 1.000 siswa yang tersebar di 14 SMPN di Kota Jambi, Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, MKM, dalam keterangannya kepada wartawan Senin kemarin menjelaskan, mengimbau masyarakat untuk segera mendaftarkan anak-anak mereka yang belum mendapatkan sekolah.

"Kami akan umumkan kembali sekolah mana saja yang masih memiliki kuota kosong. Jangan memaksakan sekolah yang sudah penuh, karena kualitas SMP Negeri di Kota Jambi itu sama," tegasnya.

Pemerintah Kota Jambi akan membuka pendaftaran gelombang kedua dengan skema jalur domisili, termasuk kemungkinan menerima pendaftar dari luar daerah.

“Masih ada lebih dari seribu bangku kosong yang belum terisi. Kami membuka kesempatan seluas-luasnya untuk masyarakat, termasuk dari luar daerah, untuk mendaftar,” ujar Maulana.

Jika dijumlahkan, total siswa yang belum mengisi kuota mencapai lebih dari 1.000 bangku kosong. Pemerintah Kota Jambi berencana membuka kembali pendaftaran untuk mengisi kekurangan ini, sekaligus menegaskan bahwa seluruh SMP Negeri memiliki standar pendidikan yang setara.

Dengan langkah ini, Pemkot Jambi berharap seluruh anak usia sekolah mendapatkan akses pendidikan yang layak, tanpa ada yang tertinggal akibat kendala administratif atau persepsi tentang “sekolah favorit”. (J24-Red)

BERITA LAINNYA