Puluhan truk batubara tidak berani melintas karena takut menjadi sasaran amuk warga, pasca kecelakaan yang menewaskan seorang pelajar di Desa Sungai Buluh, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari, Minggu (5/8) /metrojambi.com
MUARABULIAN – Hingga Senin (6/8/2018) siang, puluhan warga Desa Sungai Buluh, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari, masih melakukan penghadangan terhadap truk angkutan batubara. Aksi ini merupakan buntut dari kecelakaan yang menewaskan seorang pelajar, Minggu (5/8/2018) kemarin.
Pantauan metrojambi.com, puluhan sopir angkutan batubara memilih untuk berhenti di sepanjang jalan lintas Muara Tembesi-Muara Bulian, maupun rumah makan. Mereka tidak berani melintas karena takut menjadi sasaran amuk warga yang melakukan penghadangan. (*)
Sumber: Metrojambi.com
0 Komentar