Menurut BBS, pemindahan Kebun Binatang Taman Rimba Jambi ke lokasi baru di Sungai Gelam, Kecamatan Sungai Gelam merupakan langkah strategis yang akan memberikan dampak positif ganda bagi Kabupaten Muarojambi, baik dari sisi ekonomi, pariwisata maupun konservasi satwa.
“Kami sangat mendukung rencana Pemerintah Provinsi Jambi dalam pemindahan Kebun Binatang Taman Rimba ke Sungai Gelam." Lokasi di Sungai Gelam memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata edukasi dan rekreasi yang lebih representatif dan modern, dan tentunya ekonomi lokal akan tumbuh, tutur BBS.
Menurut Bupati, kondisi eksisting Kebun Binatang Taman Rimba Jambi yang berada di tengah kota memiliki beberapa keterbatasan, terutama dalam hal lahan yang tidak lagi memungkinkan untuk pengembangan dan penyediaan fasilitas yang optimal bagi satwa.
“Dengan luasan lahan yang lebih memadai di Sungai Gelam, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih alami dan nyaman bagi satwa, sekaligus menyediakan fasilitas yang lebih lengkap untuk pengunjung, seperti area parkir yang luas, wahana edukasi, dan fasilitas penunjang lainnya,” ungkapnya.
Jika rencana ini terwujud, maka potensi peningkatan kunjungan wisatawan ke Bumi Sailun Salimbai akan meningkat dan akan menumbuhkan ekonomi lokal.
“Pemindahan ini akan menjadi daya tarik baru bagi wisatawan lokal maupun luar daerah untuk berkunjung ke Muaro Jambi." Hal ini tentu akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat sekitar melalui sektor pariwisata, jelasnya.
Pemerintah Kabupaten Muarojambi akan memberikan dukungan penuh dalam proses pemindahan ini, termasuk dalam hal perizinan dan koordinasi dengan pihak-pihak terkait lainnya. "Kami berkomitmen untuk memperlancar proses ini agar pemindahan kebun binatang dapat segera terealisasi dan memberikan manfaat optimal bagi semua pihak," tegasnya.
Diharapkan, dengan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Muarojambi, rencana pemindahan Kebun Binatang Taman Rimba ke Sungai Gelam Kecamatan Sungai Gelam dapat berjalan lancar dan menjadi tonggak penting dalam pengembangan pariwisata serta upaya konservasi satwa di Provinsi Jambi. (J24/Red).
0 Komentar