Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) ke-XXII Tingkat Provinsi Jambi resmi dibuka Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H., di Kota Jambi, Jumat (31/10/2025).

Kota Jambi, J24- Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) ke-XXII Tingkat Provinsi Jambi resmi dibuka Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H., di Kota Jambi, Jumat (31/10/2025). Ajang tahunan yang digelar selama tiga hari, 31 Oktober hingga 2 November 2025 ini, mengusung semangat mencetak “Santri Hebat, Generasi Qur’ani.”

Kegiatan ini digelar oleh Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Provinsi Jambi, dengan Kota Jambi sebagai tuan rumah.

Ketua Umum DPW BKPRMI Provinsi Jambi, Muhammad Gusni, dalam laporannya menyampaikan bahwa FASI tahun ini diikuti tujuh kabupaten/kota. Sementara empat daerah—Sarolangun, Bungo, Sungai Penuh, dan Tanjung Jabung Timur—belum mengirimkan kafilahnya.

“Kami berharap seluruh daerah dapat berkomitmen penuh mendukung pembinaan generasi Qur’ani di wilayah masing-masing,” ujarnya.

Mewakili Wali Kota Jambi Dr. dr. H. Maulana, MKM, Wakil Wali Kota Diza menegaskan bahwa FASI menjadi wadah penting dalam membentuk karakter generasi muda berakhlak mulia dan cinta Al-Qur’an.

“FASI merupakan wahana pembinaan mental spiritual yang sangat esensial. Tujuannya membentuk anak-anak menjadi generasi Qur’ani sejak dini. Ini sejalan dengan komitmen Pemkot Jambi dalam membangun SDM yang unggul,” jelasnya.

Diza menambahkan, dengan lebih dari separuh populasi Kota Jambi merupakan generasi muda, kegiatan seperti FASI berperan besar dalam menjaga nilai budaya dan keagamaan di tengah arus modernisasi.

“Di tengah derasnya arus media sosial dan modernisasi, generasi muda tidak boleh melupakan akar budaya dan agama. FASI menjadi pengingat penting agar kita tetap menjaga jati diri dan nilai-nilai Islam,” tegasnya.

Usai sambutan, Gubernur Al Haris melantik Dewan Hakim dan Panitera FASI, sekaligus menekankan pentingnya objektivitas dan integritas dalam penilaian.

“Lomba seperti FASI ini penting sebagai ajang mengasah kemampuan anak-anak kita. Tanpa kompetisi, tidak ada semangat untuk terus berkembang,” ujar Gubernur.

Dalam pidato kuncinya, Al Haris juga mengajak empat daerah yang belum berpartisipasi untuk ikut serta pada FASI 2026 di Kabupaten Kerinci.

“Setiap daerah pasti memiliki anak-anak berprestasi dan penghafal Al-Qur’an. Ajang seperti ini adalah tempat mereka menunjukkan kemampuan,” katanya.

Gubernur menegaskan, FASI bukan sekadar ajang perlombaan, melainkan sarana pembentukan karakter dan pengamalan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan.

“Lomba ini bukan hanya soal menang atau kalah. Yang utama adalah bagaimana anak-anak memahami dan mengamalkan nilai-nilai Qur’ani dalam keseharian,” pesannya.

Menutup sambutannya, Al Haris menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Jambi atas dukungan penuh terhadap penyelenggaraan FASI.

“Terima kasih kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jambi. Semoga menjadi amal jariah dan dicatat sebagai kebaikan di sisi Allah SWT,” pungkasnya.

Dengan itu, Gubernur Al Haris secara resmi membuka Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) ke-XXII Tingkat Provinsi Jambi Tahun 2025.(J24-AsenkLeeSaragih)