Peristiwa ini bermula ketika massa berhasil menerobos masuk ke area kantor Kejati Jambi. Setelah berhasil merusak pagar, massa langsung melancarkan aksi pelemparan batu ke arah gedung, akhirnya kaca kantor tersebut pecah.
Tidak berhenti di situ, mereka juga membakar sejumlah kendaraan yang ada di halaman depan. Menurut Surya Pratama, seorang wartawan media online di Jambi, sebagaimana dikutip dari Antara, api saat itu terlihat membumbung tinggi. "Itu apinya besar, kantor Kejati terbakar,” ujarnya saat kejadian berlangsung.
Saat insiden terjadi, delapan wartawan dan beberapa petugas keamanan sempat terjebak di dalam gedung. Mereka bersembunyi selama 30 menit untuk menghindari amukan massa. Para wartawan akhirnya berhasil menyelamatkan diri dengan memanjat tembok yang sedang direnovasi dan mendapat bantuan dari rekan sesama wartawan.
Belakangan, para wartawan mengetahui bahwa api yang sempat mereka lihat berasal dari tiga mobil yang terbakar, bukan dari gedung kantor. Api akhirnya berhasil dipadamkan setelah dua unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jambi tiba di lokasi. (J24/Red).
.jpg)
0 Komentar