Muarojambi, J24 - Pemerintah Kabupaten Muarojambi bersama Palang Merah Indonesia (PMI) terus berinovasi dalam memenuhi kebutuhan darah bagi masyarakat. Melalui kegiatan Sosialisasi Kampung Donor Darah dan Penguatan Palang Merah Remaja (PMR), PMI Muarojambi menargetkan penguatan basis relawan hingga ke tingkat desa dan sekolah, Senin (29/12/2025). 

​Kegiatan strategis ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, di antaranya Ketua PMI Kabupaten Muarojambi Budhi Hartono, S.Sos, MT, Ketua PMI Kota Jambi M. Nasir, serta Kepala Pusdiklat PMI Provinsi Jambi Astrid Firdianto. Hadir pula jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan para Camat se-Kabupaten Muarojambi.

​Dalam arahannya, Ketua PMI Muarojambi, Budhi Hartono, menyampaikan visi besar untuk memastikan ketersediaan stok darah di wilayahnya. Ia berharap setiap kecamatan memiliki minimal satu desa yang dideklarasikan sebagai Kampung Donor Darah.

​"Target kita tidak muluk-muluk namun berdampak besar. Saya berharap minimal terbentuk satu kecamatan satu Kampung Donor Darah. Ini akan menjadi bank darah hidup yang siap membantu warga kapan saja dibutuhkan," tegas Budhi Hartono.

​Budhi menambahkan bahwa dengan adanya Kampung Donor Darah, koordinasi antara pihak medis dan pendonor akan jauh lebih singkat, terutama dalam situasi darurat atau saat stok di Unit Donor Darah (UDD) menipis.

​Kehadiran para Camat dalam sosialisasi ini menjadi kunci utama. Sebagai pemangku wilayah, Camat diharapkan mampu menggerakkan Kepala Desa dan masyarakat untuk menyukseskan program ini.

​Dukungan juga datang dari Ketua PMI Kota Jambi, M. Nasir, dan Kepala Pusdiklat PMI Provinsi Jambi, Astrid Firdianto, yang menekankan bahwa selain kuantitas pendonor, kualitas relawan melalui Penguatan PMR di sekolah-sekolah juga harus ditingkatkan. PMR dipersiapkan sebagai garda terdepan kader kemanusiaan yang terdidik sejak dini. (Diskominfo Kabupaten Muarohambi, J24/FS).